SISTEM OPERASI SOLARIS


SEJARAH DAN PERKEMBANGANNYA SOLARIS




Sun Solaris adalah sebuah sistem operasi keluarga Unix yang dikembangkan oleh Sun Microsistems Inc.Open solaris adalah Sun Solaris yang di open-source kan di bawah lisensi CDDL (Common Development and Distribution License). Solaris OS adalah operating sistem yang sangat terkenal didunia karena kestabilannya. Solaris OS sangat dipercaya sebagai OS server terutama pada mesin-mesin critical yang menuntut high availability, stability, reliable, serta scalable.

Sun diambil dari singkatan Stanford University Network, sun pertama kali dikonsepkan oleh Andy Bechtolsheim, seorang lulusan Stanford University, Palo Alto, California dan ia merupakan original desain SUN wokrstaion untuk Stanford University Network proyek komunikasi dan proyek ini di desain dengan menggunakan 3M Computer atau 1 Megabyte, 1 MIPS dan 1 Megapixel. Sun workstation di desain di sekitar Motorola 6800 prosesor dengan sebuah keuntungan Memori Manajemen Unit dapat support dengan sistem operasi UNIX dengan virtual memori support. Andy Bechtolshiem mendapatkan spare part untuk pertama kalinya untuk membangun proyek sun dari Departemen Ilmu Komputer Stanford dan Sillicon Valley supply house.




Pada tanggal 12 Februari 1982, Vinod Khosla, Andy Bechtolsheim dan Scott McNealy dan mereka merupakan siswa lulusan Stanford menemukan Sun Microsistems dan Bill Joy dari Berkeley yang merupakan pengembang utama dari BSD yang bergabung setelahnya, juga merupakan salah satu penemu Sun Microsistems dan SUN mulai menguntungkan pada Juli 1982. Persembahan Sun inisial publik adalah pada tahun 1986 di bawah simbol SUNW ( Sun Workstation) dan simbol SUN pada tahun 2007 dirubah ke JAVA karena SUN berasosiasi dengan JAVA Platform dan logo SUN yang berbentuk matahari dunia di desain oleh PROF.Vaughan Pratt. SUN workstation yang pertama menjalankan UNIX versi 7 dengan 68000 prosesor.
Sistem Operasi Solaris adalah sebuah Sistem Operasi yang berdasarkan UNIX sistem yang diperkenankan oleh Sun Microsistems pada tahun 1992 sebagai pendukung SunOS. Solaris terkenal karena kestabilannya, khususnya pada sistem SPARC (Scalable Processor Architecture), Solaris disertifikasi dalam Spesifikasi UNIX walaupun pada awal pengembangannya berdasarkan kepemilikan pribadi, dan kebanyakan kode dasarnya sekarang ini merupakan Software OpenSource yang biasa dikenal dengan OpenSolaris.

Arti nama Solaris berasal dari bahasa Yunani yang artinya matahari, sesuai dengan logo berlambang matahari, yang sebelumnya dikenal sebagai Sun Solaris merupakan sebuah sistem operasi keluarga Unix yang sebelumnya dikembangkan oleh Sun Microsistems Inc. Sun Microsistem menggantikan Sun OS sebelumnya yang telah ada pada tahun 1993. Setelah proses akuisisi Sun oleh Oracle pada bulan januari 2010, Solaris menjadi lebih dikenal sebagai Oracle Solaris

Solaris merupakan produk yang terintegrasi secara erat dengan mesin-mesin berbasis prosesor SPARC Sun (termasuk di dalamnya dukungan untuk aplikasi SPARC 64-bit sejak Solaris 7) yang telah dipasarkan sebagai paket gabungan. Hal ini membuat sistem menjadi lebih handal meski harus dibayar dengan biaya yang lebih tinggi dari tingkat harga pasar rata-rata komoditas komputer personal (PC).
 

Namun Solaris juga telah mendukung prosesor berbasis x86 sejak Solaris 2.1. Solaris 10 mendukung aplikasi 64-bit x86. Sun secara internal telah melakukan banyak hal dalam memasarkan Solaris untuk dapat digunakan secara luas baik pada kelas penggunaan workstation “x64” dan ataupun sebagai mesin baik yang berbasis AMD Opteron ataupun prosesor Intel Xeon pada mesin-mesin berbasis x86 yang diproduksi oleh perusahaan seperti Dell, Hewlet-Packard dan IBM.
Pada tahun 2009, vendor di bawah ini telah melakukan kerjasama dengan Solaris, misalnya:
Dell akan menguji sertifikasi dan Solaris akan mengoptimalkan OpenSolaris pada tatanan


serta bilah server mereka serta dan menawarkan hal tersebut sebagai salah satu dari beberapa pilihan dalam menu perangkat lunak Dell keseluruhan.
 

PERKEMBANGAN SOLARIS

Dari perkembangan UNIX ini lahirlah Solaris dalam kurun waktu sebagai berikut :
1965 : Bell Laborotaries bergabung dengan MIT dan General Electric mengembangkan Multics
1970 : Ken Thompson dan Dennis Ritchie mengembangkan UNIX
1971 : Versi B-Language dari sistem operasi jalan pada PDP-11
1973 : UNIX ditulis ulang dalam bahasa C
1974 : Thomson dan Ritchie mempublikasikan paper dan memacu
antusiasme yang besar terhadap UNIX di kalangan akademisi. Berkeleymulai mengembangkan BSD.
1975 : Versi license pertama UNIX BSD diluncurkan.
1979 : Bill Joy memperkenalkan “Berkeley Enhancements” sebagai BSD4.1
1982 : AT&T pertama kali memasarkan UNIX. Sun Microsystem berdiri(Sun singkatan dari Stanford University Network). Di perusahaan inilahBill Joy sang pengembang UNIX BSD bergabung.
1983 : Sun Microsystem memperkenalkan SunOS
1984 : Sekitar 100.000 situs UNIX tersebar di seluruh dunia.
1988 : AT&T dan Sun mengawali pekerjaan pengembangan SVR4(System V Release 4) yang merupakan versi gabungan dari UNIX (BSD &System V).
1988 : OSF (Open Software Foundation) dibentuk, kemudian sebagaicounternya AT&T, Sun, Data General, dan Unisys membentuk UI (UNIXInternational)
1989 : AT&T meluncurkan System V, release 4
1990 : OSF merluncurkan OSF/1
1992 : Sun memperkenalkan Solaris, yang berbasis System V, Release.SunOS yang berbasis BSDF UNIX, akan di nonaktifkan.
1993 : Novell membeli UNIX dari AT&T
1994 : Solaris 2.4 tersedia
1995 : Santa Cruz Operation membeli UNIXware dari Novell. SCO danHP mengumumkan kerja sama untuk mengembangkan UNIX versi 64-bit.Solaris 2.5 tersedia di pasaran. Pada tahun ini juga Linux, versi UNIXyang ditulis oleh Linus Tovalds secara aktif dikembangkan dan mengalami perkembangan yang pesat dengan berkembangnya Internet di manakomunitas developer dapat dengan mudah saling berhubungan secaraonline.
1997 : Solaris 2.6 tersedia di pasaran
1998 : Solaris 7 tersedia di pasaran
2000 : Solaris 8 tersedia di pasaran
2001 : Solaris 9 Beta testing Q3
2004 : Solaris 10 diluncurkan di pasaran. Pada versi ini Sun berencanauntuk menjadikan Solaris sebagai open source. Pada versi ini Solaris dapatmenjalankan aplikasi-aplikasi yang jalan pada Linux secara native. Padaversi sebelumnya, untuk dapat menjalankan aplikasi yang jalan di Linux pada Solaris harus diinstall suatu package yang disebut Janus dandijalankan sebagai suatu service.



KELEBIHAN DAN KEKURANGAN SOLARIS  

Kelebihan :

Free redistribution, setiap user bisa membeli atau memberikan secara bebas software tersebut oleh dirinya sendiri atau sebagai bagian dari kumpulan distributor.
Derived works, setiap orang bisa mengubah kode dan mendistribusikan kembali untuk umum.
No discrimination, kode disediakan untuk semua orang agar bisa dikembangkan.
ZFS adalah Fasilitas Restore Mirip seperti feature Restore di sistem operasi Windows.
Banyak tool observasi dan debugging, misal seperti tool monitoring sistem, modular debugger (MDB), dynamic tracing (D-Trace).
Memiliki beberapa bentuk virtulasasi, selain virtualisasi pada tingkat sistem operasi seperti virtualisai pada Solaris Zone, OpenSolaris juga mendukung virtualisasi untuk Xvm hypervisor, Logical Domains (LDoms), virtualbox dan bisa juga jalan pada VMware dan beberapa framework virtualisasi yang lainnya.
Mempunyai tingkat skalabilitas yang tinggi. OpenSolaris dapat berjalan pada single prosesor maupun multiprosesor dengan ratusan CPU dan RAM dengan ukuran terabyte.
Integrasi AMP stack (Apache, MySQL, PHP) untuk menjalankan web server.
Sistem file stabil untuk database, server Internet, Intranet, file-server, Internet-client, pembangunan Java.
Mempunyai sistem operasi Unix. Tapi tidak ada suatu sistem operasi yang betul betul sempurna.

Kekurangan :


Harga sistem operasi komersil yang mahal (versi berbayar).
Kepantasan inovasi Linux lama kelamaan memberi kesan kepada sistem Unix komersil.
Sistem operasi Unix tidak sebaik sistem operasi Unix komersil.
Driver hardware yang kurang baik
Sedikit perizinan untuk pejabat
Kurang efisien jika digunakan untuk OS personal computer

 

Unknown

Tidak ada komentar:

Posting Komentar